-->

BPR Modern Express Hadirkan Deposito dengan Suku Bunga Tertinggi

BPR Modern Express Hadirkan Deposito dengan Suku Bunga Tertinggi


BPR Modern Express Hadirkan Deposito dengan Suku Bunga Tertinggi

Posted: 02 Aug 2018 06:23 AM PDT

BPR Modern Express Hadirkan Deposito dengan Suku Bunga TertinggiSAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Kepala Kantor Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Modern Express Cabang Saumlaki, Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku, Stepanus D. Leunupun mengatakan Bank yang hadir dengan slogan "Solusi Yang Tepat" ini menghadirkan Deposito Modern atau simpanan berjangka dengan suku bunga tertinggi dan sangat menarik.

"Suku bunga deposito untuk wilayah Maluku memang kami berikan suku bunganya yang tertinggi, yaitu dengan klasifikasi di atas tiga ratus juta dengan suku bunga 8,25 persen dan di bahwa tiga ratus juta dengan suku bunga 7 persen," kata dia beberapa waktu lalu kepada Lelemuku.com di ruang kerjanya.

Ia mengungkapkan keunggulan dalam hal deposito dengan periode 1, 3 atau 6 bulan dengan bunga yang bersaing tersebut sangat menguntungkan dan terpercaya bagi nasabah yang ingin berinvestasi.

Keuntungannya adalah dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), bebas biaya transfer, bebas mentransfer bunga deposito secara otomatis ke rekening tabungan, tabunganku atau rekening bank umum lainnya serta berhadiah souvenir.

Persyaratannya sendiri juga sangat mudah yaitu mengisi formulir aplikasi deposito, fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP), Surat Ijin Mengemudi (SIM) atau kartu identitas lainnya serta penempatan minimal Rp1.000.000.

"Selain itu jika nasabah ingin mengambil deposito tersebut sebelum jatuh tempo. Ini sangat bagus kalau masyarakat berinvestasi dalam hal penempatan deposito, kami tidak kenakan finalty. Itu memang keunggulan yang kami miliki, " ungkap Leunupun. (Anna Aurmatin)

Abdul Faris Umlati Bula Festival Geopark Raja Ampat

Posted: 01 Aug 2018 07:54 PM PDT

Abdul Faris Umlati Bula Festival Geopark Raja AmpatWAISAI, LELEMUKU.COM - Bupati Raja Ampat, Provinsi Papua Barat  Abdul Faris Umlati, SE membuka dengan resmi kegiatan Festival Geopark Raja Ampat tahun 2018 berlangsung di Pantai Waisai Torang Cinta (WTC) pada Rabu (25/7)

Kabupaten Raja Ampat tidak saja memiliki ragam pesona alamnya tetapi juga memiliki ragam budaya yang luar biasa. Oleh karena itu maka setiap tahun pemda Raja Ampat terus berinovasi dalam mengemas berbagai kegiatan dalam rangka mempromosikan Raja Ampat.

Selain melaksanakan festival Raja Ampat yang rutin dilaksanakan setiap Oktober, sejak tahun ini (2018) Pemda Raja Ampat kembali mengemas Festival Geopark Raja Ampat.  Dan hari ini berlangsung di Pantai Waisai Torang Cinta (WTC), Bupati Raja Ampat membuka dengan resmi kegiatan Festival Geopark Raja Ampat tahun 2018.

Pembukaan Festival Geopark yang rencannya ditutup pada tanggal 27 Juli 2018 ini dihadiri Ketua Badan Pengelola Geopark Indonesia Ir. Budi Martono, Wakil Bupati Raja Ampat, Manuel Piter Urbinas, S.Pi, M.Si, Anggota DPR Raja Ampat, Danposal Waisai, Dandramil Waigeo Selatan, para pejabat Eselon II, III dan IV, Kabupaten Raja Ampat, CEO BNI wilayah Papua-Papua Barat,  instansi vertikal, pimpinan BUMN dan  BUMD serta masyarakat Raja Ampat. 

Bupati, Abdul Faris Umlati, SE dalam sambutannya mengatakan Festival Geopark Raja Ampat merupakan salah satu event penting yang digema untuk pertama kalinya di Raja Ampat. Event ini tentunya memiliki tujuan dan manfaat yang besar bagi Raja Ampat.

"Festival ini dalam rangka promosi pariwisata pengembangan dan pelestarian warisan geologi , pemicu kembali budaya dan memperkuat hubungan manusia dan lingkungan," ujar Bupati Abdul Faris Umlati.

"Karena itu,  katanya, acara yang ditampikan oleh festival Geopark Raja Ampat tahun 2018 bertemakan "Geopark dan Ragam Kasana budaya Raja Ampat", Geo Expo,Geo Culture, Geo Culinary, Geo Trail, Geo Handycraft, Geo Entertaiment.".

AFU, sapaan Abdul Faris Umlati, SE menjelaskan kegaitan Festival Geopark Raja Ampat dilandaasi karena Kars Raja Ampat telah ditetapkan sebagi Geopark Nasional Indonesia  pada tanggal 24 November 2017. Geopark  Nasional Raja Ampat memiliki luas 3.800.38.365  km2.

Dijelaskannya konsep  pengembangan geopark  merupakan sebuah upaya dalam perlindungan sumber daya alam, pendidikan dan edukasi peningkatan pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat.

Pembukaan Festival Geopark Raja Ampat ditandai dengan pemukul tifa yang melibatkan sejumlah pejabat seperti Kepala Badan Pengelola Geopark Indonesia, Wakil Bupati Raja Ampat dan Pimpinan DPRD Raja Ampat.

Afu juga memohon dukungan dan keterlibatan kementrian serta lembaga dan stakeholder agar pengembangan dan kawasan Geopark Raja Ampat dapat memberi manfaat yang besar untuk pembagunan Raja Ampat dan peningkatan ekonomi masyarkat lokal, dan mengajak seluruh elemen masyarkat Raja Ampat menjaga, melindungi potensi-potensi lokal dan kekayaan tanah bahari Raja Ampat.

Acara pembukaan ini dilanjutkan dengan peninjauan pameran Potensi Geopark Raja Ampat serta melakukan kunjungan lapangan ke Obyek Wisata Kali Biru Raja Ampat. Selain pameran, acara festival ini juga diwarnai dengan pementasan seni dan budaya masyarakat Raja Ampat. (DiskominfoRajaAmpat)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Banner IDwebhost

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel