-->

STKIP Hermon Apresiasi Kegiatan Monev

Yulian Solosa

SAPA (TIMIKA) – Ketua Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan (STKIP) Hermon, Yulian Solossa S.Sos, memberikan apresiasinya atas kunjungan sekaligus monitoring evaluasi (monev) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) melalui Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah XIV, yang di lakukan selama dua hari di kampus STIKIP Hermon.

“Selama monev di STKIP Hermon, Kopertis wilayah XIV melihat bagaimana pengelola dari sisi manajemennya, administrasi, akademik, dan kesiswaannya. Walaupun kami di sini baru dua tahun dan mahasiswa semester III, namun setelah penilaian tersebut ada beberapa hal yang mereka lihat sudah kami kerjakan, dan pengarahan untuk kami melengkapi dari sisi administrasinya lagi,” jelas Yulian saat ditemui Salam Papua di STIKIP Hermon, Jalan Budi Utomo, Jumat (9/9).

Menurut Yulian, hasil monev juga menjelaskan bahwa para dosen di STKIP Hermon telah bekerja secara kolektif, dan dari itu juga telah diserahkan kelengkapan administrasi kepada tim monitoring pada kegiatan monev. Selanjutnya dari penilaian hasil monev di STIKIP Hermon, Kopertis sendiri menyampaikan bahwa STKIP Hermon yang baru berjalan dua tahun, pengelolaannya oleh yayasan sudah dianggap luar biasa.

“Saya sendiri sangat berterima kasih kepada kementerian melalui Kopertis wilayah XIV, yang mana sudah datang ke Timika dan bekerja maksimal. Kami akan tingkatkan itu sehingga kualitas mahasiswa baik,” tuturnya.

Memang di akui ada beberapa catatan khusus dari tim kompertis, dimana STKIP Hermon diminta terus meningkatkan semua kegiatan yang ada. Oleh sebab itu, saat ini STIKIP Hermon tengah melakukan persiapan mengarah pada mahasiswa semester III.

“Saya melihat kekompakan dari semua guru besar, ketua Prodi (Program Studi), dan para dosen sudah bekerja keras. Saya sangat salut dengan kekompakan yang ada, semangat kepedulian terhadap mahasiswa sangat luar biasa, dan itu bukan saya sendiri yang mengatakan, tetapi dari panitia serta tim juga mengatakan itu,” ungkap Yulian.

Pada kesempatan ini Yulian meminta dukungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, pemangku kepentingan, dan tokoh masyarakat. Dimana kehadirian kampus STKIP Hermon di Timika guna membangun generasi di tanah Amungsa Mimika, Sekaligus menjawab tuntutan pemerintah bahwa semua guru harus Strata Satu (S1), dan STKIP Hermon siap untuk mengeluarkan guru-guru S1. (Ervi Ruban)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Banner IDwebhost

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel