-->

Pemprov Papua Luncurkan Buku Saku COVID-19 Bahasa Daerah

JAYAPURA, LELEMUKU.COM – Pemerintah Provinsi Papua resmi melalui Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPPAD) resmi meluncurkan buku Saku Anak Papua Sehat Covid-19 atau virus corona dengan bahasa lokal.⠀

Buku – buku tersebut dipastikan bakal disebar ke daerah – daerah yang tidak terjangkau oleh perangkat televisi, radio bahkan jaringan internet. ⠀

Kepala DPPAD Papua Christian Sohilait berharap kehadiran buku saku tersebut dapat membantu anak bahkan orang tua, memahami bagaimana penyebaran, gejala serta hal terkait lainnya mengenai virus corona.⠀

“Intinya buku ini dirancang sedemikian rupa, dengan gaya maupun bahasa lokal Papua sehingga kita yakin bisa memberikan pemahaman kepada anak – anak di bumi cenderawasih terkait penyebaran Covid-19,” jelas dia disela-sela peluncuran buku saku itu, Selasa (21/4/2020).⠀

Ia tambahkan, untuk langkah awal sebanyak 4.000 buku itu akan langsung disebar di empat kabupaten, masing-masing 1.000 eksemplar. ⠀

Keempat kabupaten itu, yakni Jayawijaya, Lanny Jaya, Tolikara dan Kabupaten Yalimo.⠀

“Kenapa empat kabupaten ini dulu sebab jaringan internet disana kurang baik ssehingga anak-anak akan sulit mendapat pembelajaran dalam situasi seperti saat ini (covid-19)”. ⠀

“Makanya kita akan dahulukan daerah sulit internet, sebab bagi wilayah yang aksesnya lancar bisa langsung mendownload pada website DPPAD Papua,” ujarnya.⠀

Ditempat yang sama, Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Papua, Muhammad Musa’ad mengharapkan kehadiran buku saku dapat mempermudah anak – anak di bumi cenderawasih dalam mengenal virus Corona.⠀

“Sehingga mereka bisa mengantisipasi, mencegah melalui metode sederhana seperti cuci tangan untuk terhindar dari virus corona,” ucapnya.⠀

Musa’ad menilai penerbitan buku saku tersebut merupakan langkah maju untuk tujuan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.⠀

“Ini satu hal yang positif yang harus kita berikan apresiasi karena tidak semua wilayah di Papua ini bisa di jangkauan oleh TV, radio dan Internet.” ⠀

“Sehingga sangat baik bila buku-buku ini disebar ke pelosok-pelosok yang ada di Papua,” pungkasnya. (DiskominfoPapua)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Banner IDwebhost

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel